Pengukuhan Pengurus HMA (bagian I)

Hari ini hari Sabtu, besok hari Minggu, lusa hari Senin (ya iyalah . . ,)
Hari Sabtu ini dengan hari Minggu besok ada kegiatan di Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HMA), yaitu pengukuhan calon pengurus HMA (maba) menjadi pengurus HMA baru. Dengar-dengar sih hari Minggunya OTW ke Singkawang, tepatnya di pantai Pasir Panjang (aasseekk gag tu ...).
Kegiatan hari Sabtu dimulai jam 8 pagi, saya pun dengan kawan saya (Raden) pergi untuk memenuhi undangan tersebut. Sampai kampus jam 8.05 menit, kaya’nya sih ga terlambat lha soalnya peserta yang lain pun masih asyik ngegosip di halaman kampus. Parkirkan motor, terus nyatu dengan peserta cowok. “wuuisshh, diliat dari gayanya Forman ni mau ke mall lah,” kata salah satu teman. Emang sih pakaian yang saya pake beda dengan yang lain, kaya anak mall gitu, pake kaos putih, celana jeans, sepatu “Ever One” yang baru tu, ga bawa apa-apa. Sedangkan yang lain pakaian sama (malah ada yang pake celana kain), pake almamater kampus, bawa tas masing-masing (ntah apaa isinya tu . . .). Saya sih cuek aja, kalo gak salah kan salah satu kegiatannya emang masuk mall (he..he..)

Kami pun asik bercengkrama satu sama lain (yaa elah), sampai ada salah satu kawan nanya, acaranya kapan dimulai dan dimana ? (dimanaaa.., dimanaa.., dimaaanaa..,) Lho saya kira udah pada tahu acaranya dimana, ya udalah kami pun masuk ke dalam kampus tuk memecahkan sebuah misteri, dimana acaranya akan berlangsung . . . Rupanya di ruang teori akuntansi udah rame oleh senior-senior dan beberapa maba. Kami pun cepat-cepat registrasi dan duduk ditempat yang telah disediakan. Acara dimulai, sambutan pertama dari ketua panitia, kak Hermi, dengan wajah cemberut (kaya’ penuh emosi dalam dirinya), “Acaranya jam berapa dimulai (tanpa ekspresi) ??” Suasana sangat hening.... aman dan tenteram (lhoo) “Setengah delapan udah on time, kak,” beberapa dari kami menjawab, kebanyakan ceweknya. “Trus ini jam berapa ?” Tanya kak Hermi lagi. “Jam delapan lewat,” yang cowok jawab. “Kenapa baru datang ?” tanya ketua panitia lagi (kaya’ wawancara aja). “Sebenarnya sih udah datang dari tadi, tapi kami nggak tahu acaranya dimana, jadi kami nunggu didepan.” Jawab si Agus (sang pahlawan). Begitu terus, terus dan seterusnya sampai akhirnya kak Hermi luluh (he..he..) dan kami disuruh kumpul di halaman kampus per kelompok (udah ditentuin ni ceritanya). Acara pengukuhan pun dimulai. Kegiatannya adalah mencari beberapa kata melalui clue-clue yang sudah disiapkan yang tersebar di beberapa pos yang sudah ditentukan, untuk nantinya kata-kata itu dirangkai menjadi kalimat dan apa maksud dari kalimat tersebut. Kelompok yang berhasil memecahkan maksud dari kalimat tersebut, ketua kelompoknya akan diangkat menjadi ketua salah satu divisi yang ada di HMA (waauww).
Pos pertama adalah Hypermart di Mega mall. Ada satu huruf yang sulit untuk ditemukan, udah lama cari-cari rupanya clue-nya salah, paanteesss.. Setelah diralat, akhirnya semua huruf dapat ditemukan, dan kata yang dimaksud adalah “PUNYA”, sebagai kata pertama. Karena kelompok 5 yang pertama mendapatkan kata-nya, mereka pun dapat reward belanja gratis di Hypermart.
Pos kedua adalah Museum Kota Pontianak. Disini lumayan lama soalnya sekalian ishoma. Selain itu juga sekalian cuci mata bagi cowok-cowok, coz banyak sekolah-sekolah yang berkunjung ke museum, pasti banyak ceweknya lha tu.., (he,,he..) Selesai ishoma kami pun masuk ke museum tuk melihat barang-barang yang ada didalamnya. Keren-keran isi didalamya, dan karena kebanyakan dari kami ini narsis, berfoto-foto adalah hal yang tidak boleh ditinggalkan. Nggak lama kami keluar, eh ternyata langit udah berganti warna, sebelum masuk langit berwarna biru, setelah keluar langit udah berwarna kehitam-hitaman (ujan lageee..) kami pun cepat-cepat menuju ke pos 3. Oh iya, kata yang dimaksud di pos dua adalah kata “ORANG”, dan yang memecahkannya adalah kelompok saya, kelompok FORADELIAN (unik.., unik..,)
Pos ketiga adalah Auditorium Untan. Tapi karena harimaujan, eh hari mau hujan, pos tiga dan pos empat (taman untan) dipindahkan ke ruang BEM Polnep. Memecahkan kata yang ketiga tu lebih menguras otak, kata keempat sih gampang, bentar ja langsung dapat, katanya adalah “PANTAS”, sebagai kata keempat. Lamaaaaa banget mikir kata ketiga, ujung2nya nggak ada dari kami yang bisa memecahkan kata tersebut, terpaksa deh panitia turun tangan (bukan ngemis lho ya...) Rupanya kata ketiga itu adalah “BAKAT”.
Itulah serangkaian kegiatan di hari pertama, memecahkan kata dari clue yang sudah disiapkan, dan kata yang sudah terpecahkan adalah “PUNYA ORANG BAKAT PANTAS”. Dan clue kata kelima akan diberikan di kegiatan selanjutnya.
OTW to campuss











Oh iya ada yang lupa, suatu kejadian lucu yang dialami oleh kelompok saya. Dan saya sebagai ketua kelompok akan merasa bersalah jika ingat hali ini, tapi ketawa juga sih. Ceritanya begini (ha,,ha,, tu kan ketawa duluan), di pos pertama (Hypermart), panitia memberikan kertas yang berisi tiga clue, berarti tiga huruf yang harus dicari. Nah, setelah ketiga huruf itu dapat ditemukan, kami pun melapor ke panitia. Kata panitia betul, kemudian panitia memberikan kertas lagi berisi dua clue, berarti huruf keempat dan huruf kelima yang harus dicari. Setelah kertas itu kami terima, ”Cepat nyusul soalnya kelompok lain juga udah selesai (mencari tiga huruf pertama tadi),” kata salah satu panitia (ntah bang Dan kah atau kak Hermi, saya lupa). Pesan yang saya tangkap dari omongan tadi, “cepat nyusul” saya kira nyusul ke pos dua, yaitu museum (jangan ketawa dulu), soalnya kelompok lain udah selesai. Saya pun langsung lipat kertas yang baru diberikan tadi, langsung cabut ke museum...
Di jalan menuju museum (mana panas lagi, kasian anggota saya) tidak ada yang ngotak-ngatik kertas clue tadi. Sampai di museum kami bingung, kok sepi, panitia nggak ada, pokoknya bingung lah... (dikit ja ketawanya). Saya pun ngambil kertas clue terus saya baca. Inti dari clue keempat, saya berada di sebelah kiri bawah dari pintu masuk, ada label harganya kan? Disitu pasti ada nama saya. Lihat kata ketiga dari nama saya, kemudian lingkari huruf ketiga dari kata tersebut. Itulah huruf keempat.
Inti dari clue kelima, sebentar lagi valentine, saya adalah makanan yang dijadikan hadiah oleh beberapa orang. Saya tinggal di lantai tiga, dengan kode pos 32625 (kalo gak salah). Nama saya hampir sama dengan nama panggilan ketua HMA kalian. Baca kata pertama dari nama saya dan lingkari huruf kedua dari kata tersebut.
Setelah saya baca, baca lagi, berulang-ulang, dengan penuh konsentrasi serta pemahaman (:D), saya nanya diri saya sendiri, BARANG apa yang dijual di museum (ada label harganya) terus salah satu barangnya untuk hadiah valentine??  Masa’ sih di museum ada barang untuk hadiah valentine?? Kapak lonjong (ha,,ha..)? Atau benda-benda jaman purba lainnya?? (boleh ketawa sepuas-puasnya).
Sambil geleng-geleng (tanda ngerti) saya bilang ke anggota saya, “kaya’nya clue keempat dengan kelima ni masih di Hypermart lah (tertawalah).” Kawan-kawan saya diam (bingung plus bengong), mungkin dalam hati mereka “maksudnyaaaaaa???” Jadi gak enak hati saya dengan mereka (ha,,ha,,ha..) Mereka pun rebutan mau baca kertas clue tadi, sedangkan saya berdiri geleng-geleng sambil senyum-senyum sendiri. Untungnya kami ini kelompok yang kompak, yang humorist, gag ada yang pemarah (walaupun dalam hati sebenarnya...), dengan berat hati dan berat langkah tentunya, kami kembali ke mall (maafkan saya kawan, I’m so soory). Kawan saya juga menghubungi panitia dan dia diberitahu kalo clue keempat dan kelima lokasinya masih di Hypermart mega mall. Sampai mall panitia nanya, "Darimana aja kalian? dicari-cari ga ketemu, mau ralat clue ni." Saya pun jawab dengan pede, "jalan-jalan kak." Panitia nanya lagi, "Lho katanya kalian udah pergi ke museum duluan ya??" Alamaak ketahuan pula,, tersenyum malu lah kami tu.
Mulai lah dari situ saya diolok-olok tentang museum, bentar-bentar "mau ke museum kah", malu juga sih tapi asik.
Kegiatan selanjutnya tunggu di postingan berikutnya . . ,
Tengs udah baca,, tinggalin koment-nya ya ..

1 komentar:

  1. HAHAHAHAHA...
    asyik bgt, ahahaha, sumpah, pengen ketawa aja bawaannya.. makanya baca ckue itu beneran jg askan ato cepetan. ahaha, lagian yg namanya teka-teki itu untung-untungan, nebak jg gamasalah. asal benar,, ini maen nyelonong aja. wkwkw. lagian ada yg salah tu postingannyam nama panggilannya bukan "nama saya hampir sama dengan nama panggilan ketua HMA" mana ada tuh.. ngarang bgt.. ahaha

    BalasHapus